halo sobat blogger, sudah lama saya tidak update di blog ini. dan kali ini saya akan berbagi tips dengan anda, yaitu tips memilih ayam babon yang baik. mungkin kebanyakan dari anda masih menetaskan ayam dengan cara tradisional kan? dan pasti anda sering mengalami telur yang gagal menetas. mungkin anda berfikir penyebab telur ayam anda yang gagal menetas ya bukan? penyebab telur gagal dalam penetasan dengan cara mengerami adalah si ayam babon ini, kenapa? karena si babon ini yang akan mengerami jadi kalo babon nya jelek ya pasti hasilnya jelek eits maksud saya bukan mukanya tapi kualitasnya. apa saja yang harus diperhatikan agar ayam babon berkualitas baik? dan bagaimana cara agar telur dapat menetas dengan baik? untuk lebih jelasnya silahkan disimak dibawah sini :
ayam memang memiliki rupa yang hampir sama, tapi untuk kualitas jelas berbeda. perbedaan nya dapat dilihat dari tubuh si ayam dan juga sifat si ayam. untuk masalah tubuh ayam ada 2 faktor yaitu :
1. ukuran badan ayam
untuk ukuran badan ayam, usahakan memilih ayam yang berbadan gemuk dan besar. jika beli ayam yang sudah berbadan besar memang lumayan mahal, kalo di daerah saya sekitar 35-40 ribu per ekor. tetapi saya sarankan anda memelihara dari ayam masih kecil atau ayam yang berusia baru 1-2 bulan, karena sudah tertera mana ayam yang jantan dan mana yang betina. anda memilih si ayam harus melihat dulu induknya apakaj berbadab besar atau kecil karena kalo berbadan kecil bisa jadi keturunan nya juga kecil-kecil. dan juga usahakan pakan jangan telat karena kalo pakan nya telat otomatis pertumbuhannya juga telat.
2. bulu ayam
usahakan memilih ayam yang berbulu lebat, kenapa? karena jika ayam berbulu lebat otomatis suhu pada badan ayam pasti hangat, jangan sampai anda memilih ayam yang botak jika botak otomatis suhu pada ayam tidak sehangat ayam yang berbulu lebat.
tips agar ayam dapat menetas dengan baik adalah anda harus memperhatikan tempat pengeramannya. usahakan tempat petarangannya aman untuk si ayam, tapi tidak tertutup jika tertutup suhu di dalam sudah pasti terlalu lembab dan akan menyebabkan telur gagal menetas.
ok sekian dulu dari saya. selamat beternak........
Tidak ada komentar:
Posting Komentar